Berhenti Makan Roti: Ada 5 Keuntungannya Bagi Kesehatan

berhenti makan roti

Keuntungan Berhenti Makan Roti – Roti telah lama menjadi salah satu pilihan sarapan favorit bagi banyak individu. Namun, penting untuk memahami bahwa Makan roti yang berlebihan dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan kita. Bahkan, beberapa ahli nutrisi menyarankan untuk berupaya berhenti kebiasaan Makan roti. Apa saja keuntungan yang mungkin kita rasakan jika kita memutuskan untuk berhenti makan roti?

Berikut Beberapa Manfaat Berhenti Makan Roti

1. Manfaat Berhenti Makan Roti Putih: Meningkatkan Mood dan Kesejahteraan Psikologis

Bagi mereka yang mungkin sedang menghadapi suasana hati yang kurang baik, berhenti Makan roti putih dapat menjadi solusi untuk meningkatkan mood. Elysia Cartlidge, seorang ahli diet terdaftar dengan gelar MAN, RD, mengemukakan bahwa penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan adanya kaitan antara pola makan yang kaya akan makanan dengan indeks glikemik tinggi, seperti yang terdapat dalam roti putih, dan tingkat depresi pada wanita pascamenopause.

Indeks glikemik adalah suatu parameter yang membantu dalam menilai potensi suatu jenis makanan untuk meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh dengan memberikan nilai angka pada makanan tersebut, dengan angka 100 merujuk pada gula murni. Roti tawar, sebagai contoh, memiliki indeks glikemik yang tinggi dengan nilai sebesar 71, sementara roti gandum utuh memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, yaitu 51.

Dengan berhenti Makan roti putih dan beralih ke jenis makanan yang memiliki indeks glikemik lebih rendah, kita dapat mengharapkan perbaikan suasana hati dan pengurangan gejala depresi. Cartlidge menekankan pentingnya langkah ini sebagai salah satu cara untuk memperbaiki kesejahteraan psikologis kita.

2. Manfaat Mengganti Roti Putih dalam Diet Anda

Jika Anda memiliki tujuan untuk menurunkan berat badan, pertimbangkanlah untuk mengganti Makan roti putih dengan jenis roti yang lebih kaya nutrisinya. Menghindari roti putih dapat menjadi langkah yang signifikan dalam perjalanan penurunan berat badan Anda. Ahli diet terdaftar, Jinan Banna, PhD, RD, menjelaskan bahwa memprioritaskan makanan yang tinggi serat adalah hal yang penting ketika Anda berusaha menurunkan berat badan, karena serat membantu Anda merasa kenyang lebih lama.

berhenti makan roti putih
berhenti makan roti putih

Pilihan yang bijaksana adalah menggantikan roti putih dengan sumber karbohidrat yang tinggi serat dan penuh nutrisi, seperti biji-bijian, beras merah, quinoa, atau ubi. Langkah ini akan membantu Anda merasa lebih kenyang dalam jangka waktu yang lebih lama dan mendukung pencapaian tujuan penurunan berat badan Anda.

3. Kendalikan Gula Darah Anda dengan Menghindari Roti Putih

Selain membantu dalam penurunan berat badan, menghindari Makan roti putih juga memiliki manfaat dalam pengendalian gula darah Anda. Roti putih dicerna dengan cepat oleh tubuh, yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang diikuti oleh penurunan yang cepat pula. Ahli diet terdaftar, Lisa Andrews, MEd, RD, LD, pemilik Nutrisi Sound Bites, menjelaskan bahwa dengan menghindari roti putih, Anda memberikan kesempatan bagi Makan roti dengan kandungan serat lebih tinggi dan indeks glikemik yang lebih rendah.

Pilihan roti seperti roti gandum hitam, gandum utuh, atau jenis roti gandum utuh lainnya yang kaya serat dapat memberikan rasa kenyang yang lebih lama dan membantu mengontrol gula darah Anda dengan lebih baik. Ini adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan.

4. Meningkatkan Energi dengan Mengganti Roti Putih

Jika Anda merasa perlu tidur sejenak setelah Makan sandwich roti putih, mungkin saatnya untuk mempertimbangkan perubahan dalam pola makan Anda. Roti putih memiliki ciri cepat diserap oleh tubuh, sehingga memberikan lonjakan energi yang cepat setelah dikonsumsi. Untuk contoh, hal ini dapat menjadi keuntungan sebelum melakukan aktivitas fisik seperti berlari atau berolahraga, karena energi ini dapat menjadi sumber bahan bakar yang cepat tersedia bagi tubuh tanpa mengganggu sistem pencernaan, seperti yang diungkapkan oleh ahli diet terdaftar Christina Laboni, MHSc, RD.

Namun, jika Anda mengalami kesulitan untuk tetap terjaga selama jam 2 siang di tengah pekerjaan atau rapat, maka mengganti roti putih dengan varian roti gandum utuh atau yang kaya serat lainnya mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Hal ini akan memberikan pasokan energi yang lebih konsisten karena pencernaan serat yang lebih lambat, sehingga tubuh dapat menerima energi yang berkelanjutan, yang juga berkontribusi pada kewaspadaan selama aktivitas sehari-hari atau rapat.

5. Mengendalikan Kolesterol dengan Mengganti Roti Putih dalam Pola Makan

Jika Anda telah lama berusaha mengurangi kadar kolesterol dan trigliserida dengan mengurangi asupan lemak tanpa hasil yang memuaskan, ada alternatif yang patut dicoba: berhenti Makan roti putih.

Tidak hanya lemak yang terlalu banyak dalam makanan yang dapat menjadi penyebab peningkatan kadar kolesterol dan trigliserida dalam tubuh, tapi juga kelebihan gula yang berasal dari karbohidrat olahan seperti roti putih.

kenapa berhenti makan roti putih?
kenapa berhenti makan roti putih?

Dengan mengganti roti putih dengan jenis roti yang lebih tinggi serat, Anda dapat secara proaktif membantu menurunkan tingkat kolesterol LDL dan kolesterol total dalam tubuh Anda. Dalam sebuah peninjauan yang diterbitkan di The American Journal of Clinical Nutrition, disebutkan bahwa penggantian makanan olahan dengan produk gandum dapat menghasilkan penurunan sebesar 2% dalam kolesterol total dan 5% dalam kolesterol LDL.

Meskipun angka ini mungkin tampak kecil, penurunan hanya satu poin dalam kolesterol LDL Anda dapat mengurangi risiko serangan jantung atau stroke hingga 23%. Dengan demikian, perubahan sederhana dalam pola makan seperti ini dapat memiliki dampak signifikan pada kesehatan jantung Anda.